Berhentilah menganalisa hidup! Jalani saja! Analisa-lah yang membuatnya jadi rumit. Seringkali Anda tidak merasa senang karena hari ini adalah hari esok yang dikhawatirkan kemarin. Anda merasa khawatir karena Anda menganalisa. Merasa khawatir menjadi kebiasaan Anda.
Banyak orang bertanya,”bagaimana mungkin kita tidak khawatir jika ada begitu banyak ketidakpastian dan rasa sakit karena ketidakpastian tersebut??” Ketidakpastian itu tidak bisa dihindari tetapi kekhawatiran adalah sebuah pilihan. Demikian pula dengan rasa sakit. Rasa sakit tidak bisa dihindari, tetapi penderitaan adalah sebuah pilihan. Jika penderitaan itu pilihan, mengapa orang baik selalu menderita? Intan tidak dapat diasah tanpa gesekan. Emas tidak dapat dimurnikan tanpa api. Orang baik melewati rintangan, tanpa menderita. Dengan pengalaman itu, hidup mereka menjadi lebih baik bukan sebaliknya.
Ketahuilah bahwa pengalaman pahit pun berguna bagi Anda! Dari segala sisi, pengalaman adalah guru yang keras. Guru pengalaman memberi ujian dulu, baru pemahamannya. Masalah adalah rintangan yang ditujukan untuk meningkatkan kekuatan mental. Kekuatan dari dalam diri bisa keluar dari perjuangan dan rintangan, bukan dari berleha-leha.
Ditengah segala persoalan, bila Anda tidak tahu kemana harus melangkah maka jangan melihat ke luar karena Anda tidak akan tahu kemana Anda melangkah. Lihatlah ke dalam! Melihat ke luar, Anda bermimpi. Melihat ke dalam, Anda terjaga. Mata memberi Anda penglihatan. Hati memberi Anda arah.
Keberhasilan adalah ukuran yang dibuat oleh orang lain. Kepuasan adalah ukuran yang dibuat oleh Anda sendiri. Mengetahui tujuan perjalanan akan terasa lebih memuaskan daripada mengetahui bahwa Anda sedang berjalan. Bekerjalah dengan kompas, biarkan orang lain bekejaran dengan waktu.
Selalulah melihat sudah berapa jauh saya berjalan, daripada masih berapa jauh saya harus berjalan.
Selalu hitung yang harus Anda syukuri, jangan hitung apa yang tidak Anda peroleh.
__________________

Jangan lupa di like Gan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar